NavigasiKreatif.id, MAKASSAR — Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, membagikan tips hidup sehat sekaligus memaparkan arah kebijakan pembangunan fasilitas olahraga di Kota Makassar.
Ia menyampaikan hal itu saat menjadi Keynote Speaker Panel Discussion “Policy, Mind & Movement: Public Holistic Health” dalam rangkaian Kalla Youth Fest 2025 di Plaza Mall Ratu Indah, Sabtu (18/10/2025) sore.
Munafri menegaskan bahwa gaya hidup sehat harus dimulai dari komitmen pribadi. Ia bahkan mengakui bahwa dirinya pun masih terus belajar untuk hidup lebih sehat.
“Hidup sehat itu bukan sekadar pilihan, tapi kebutuhan. Saya pun masih belajar. Terus terang, yang paling sehat di rumah itu bukan saya, tapi istri saya,” ujarnya disambut tawa peserta.
Menurutnya, pola makan merupakan kunci penting menjaga kebugaran di tengah rutinitas yang padat. Pria yang akrab disapa Appi itu menyebut konsep intermittent fasting sebagai salah satu cara menjaga metabolisme tubuh.
“Saya mulai paham satu hal, bahwa sarapan terbaik itu adalah tidak sarapan,” katanya.
“Tubuh cukup diberi asupan yang tepat dan tidak berlebihan. Yang jelas, tepung dan gula sudah harus dikurangi,” tambahnya.
Munafri juga menekankan pentingnya konsistensi berolahraga. Menurutnya, banyak orang rajin bergerak di awal, tetapi belum disiplin menjaga kebiasaan sehatnya.
“Hidup sehat itu bukan soal ikut tren olahraga saja, tapi soal membangun kebiasaan baru yang positif,” imbuh Appi
Dorong Generasi Muda Jadi Pelopor Hidup Sehat
Appi mengajak generasi muda Makassar untuk menjadi pelopor gaya hidup sehat. Ia menegaskan bahwa setiap perubahan pasti membutuhkan kemauan kuat.
“Kalau mau hidup sehat, pasti ada yang berubah. Pola makan berubah, jam tidur berubah, kebiasaan berubah. Tapi semua itu bermula dari kemauan,” ucapnya.
Pemerintah, kata dia, hadir menyiapkan ruang dan fasilitas, tetapi gerakan hidup sehat harus datang dari masyarakat.
Bangun Ruang Olahraga dan Sport Park Modern
Selain berbicara tentang gaya hidup, Munafri juga memaparkan komitmen Pemkot Makassar dalam membangun infrastruktur pendukung gaya hidup sehat masyarakat.
“Setiap bulan Pemkot Makassar mendukung kegiatan olahraga. Tapi tidak cukup hanya event. Kita harus siapkan ruang, fasilitas, dan ekosistemnya,” jelasnya.
Ia mengungkapkan bahwa Lapangan Karebosi akan dikembangkan kembali menjadi ruang interaksi publik terbesar di Makassar. Di kawasan itu akan disiapkan spot olahraga tematik, seperti area skateboard, jogging track, calisthenics, dan ruang komunitas hobi lainnya.
Selain itu, Pemkot juga menyiapkan kawasan sport space di Kecamatan Manggala, agar warga di kawasan timur Makassar memiliki akses olahraga tanpa harus ke pusat kota.
“Sejumlah taman kota akan dikelola bersama pihak swasta dengan konsep urban sport park yang sehat, aman, dan ramah anak,” ungkapnya.
Makassar Segera Miliki Stadion Baru
Munafri menegaskan bahwa Makassar membutuhkan stadion besar sebagai simbol kebangkitan olahraga daerah.
“Atmosfer olahraga kita luar biasa. Semangat masyarakat juga besar. Tapi kita belum punya stadion yang layak. Insya Allah, mulai tahun depan masuk dalam anggaran APBD. Kita tuntaskan satu per satu,” bebernya.
Pemerintah Kota juga membuka peluang kolaborasi investasi sektor olahraga bersama swasta. Saat ini, tren olahraga seperti Padel tumbuh pesat di Makassar dan menjadi salah satu model investasi baru.
“Kami memberikan kemudahan investasi tanpa biaya tambahan untuk pembangunan sarana olahraga. Prinsipnya, kita dukung semua hal yang baik,” tutupnya.
