NavigasiKreatif.id, MAKASSAR — Suasana hangat dan khidmat menyelimuti Kantor Balai Kota Makassar, Selasa (7/10/2025) sore, saat Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin melantik jajaran Direksi dan Dewan Pengawas (Dewas) Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kota Makassar.
Pelantikan ini menjadi langkah awal para pejabat baru dalam memperkuat tata kelola dan kinerja perusahaan daerah, yang berperan penting dalam peningkatan PAD serta penguatan ekonomi kota.
Dalam prosesi tersebut, Munafri secara resmi melantik direksi dan dewas dari tiga BUMD, yakni PD Parkir, PD Pasar, dan PD Terminal.
Sementara PDAM Kota Makassar hanya melantik Dewan Pengawas, dan BPR Makassar masih menunggu persetujuan Direksi dari Kemendagri dan OJK.
Pelantikan ini menandai babak baru pengelolaan BUMD agar lebih profesional, transparan, dan berorientasi pada pelayanan publik.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Wali Kota Makassar Aliyah Mustika Ilham, Ketua TP PKK Melinda Aksa, Forkopimda Kota Makassar, serta mantan Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddi
Munafri: Direksi dan Dewas Harus Pahami Peran Masing-Masing
Dalam sambutannya, Munafri menegaskan bahwa jabatan yang diemban bukan sekadar posisi formal, melainkan bentuk tanggung jawab moral kepada masyarakat.
“Setiap rupiah anggaran adalah uang rakyat Makassar. Jangan sekali-sekali mengkhianati amanah itu,” tegasnya.
Ia menekankan pentingnya integritas dan disiplin, serta mengingatkan agar Direksi dan Dewan Pengawas bekerja sesuai batas kewenangan.
“Direksi tugasnya bermain, Dewas tugasnya membuat lapangan. Kalau tertukar, perusahaan bisa tersesat,” ujarnya disambut tawa hadirin.
Munafri juga menyoroti pentingnya keharmonisan keluarga bagi pejabat yang dilantik. Ia meminta agar pasangan turut mendukung, namun tidak ikut campur dalam urusan administratif perusahaan.
Evaluasi Kinerja BUMD dan Kolaborasi dengan Pemkot
Wali Kota menegaskan bahwa Pemkot Makassar akan melakukan evaluasi kinerja bulanan terhadap seluruh BUMD.
Ia meminta setiap persoalan operasional, mulai dari PD Parkir, PD Pasar, hingga PD Terminal, diselesaikan secara kolaboratif bersama pemerintah kota.
“Tidak ada perusahaan daerah yang boleh berjalan sendiri. Semua harus seirama dengan program pemerintah kota,” tutur Munafri.
Aliyah Mustika Ilham: Saatnya BUMD Tumbuh Profesional dan Adaptif
Wakil Wali Kota Makassar Aliyah Mustika Ilham memberikan apresiasi kepada seluruh pejabat yang dilantik.
Ia menegaskan bahwa pelantikan ini bukan sekadar seremonial, tetapi momentum untuk menumbuhkan semangat baru dalam tata kelola BUMD.
“Amanah ini harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab, integritas, dan profesionalisme,” ucapnya.
Aliyah berharap BUMD dapat menjadi motor penggerak ekonomi daerah yang tangguh dan adaptif terhadap tantangan zaman, dengan semangat kolaborasi dan inovasi.
Daftar Direksi dan Dewas BUMD Kota Makassar
Perumda Air Minum Kota Makassar
Ketua Dewas: Dr. A. Zulkifly, S.Stp., M.Si
Anggota: Andi Syahrum, Andi Taufiq Aris, Wirda Fauzah
Perumda Parkir Makassar Raya
Direksi: Adi Rasyid Ali (Dirut) Andi Ryan Adriyanto (Dirops), Sahruddin Said (Dirum), Syafri Hafid (Dirkeu)
Dewas: Andi Asminullah (Ketua), Affandy Ibrahim, Amir Hamzah Karim, Muharram Madjid
Perumda Pasar Makassar Raya
Direksi: Ali Gauli Arief (Dirut), Aimansyah (Dirkeu), H. Irfan Darmawan (Dirum), Rusli Patara (Dirops)
Dewas: Evi Aprialti (Ketua), Aris R. Pongpalilu, Amriana, Samsul Raga
Perumda Terminal Makassar Metro
Direksi: Elber Makbul Amin (Dirut), Hj. Lisdayanty Sabri (Dirum), M. Syachrul Maulana (Dirops)
Dewas: Muhammad Rheza (Ketua), Muhammad Irwan Tamsul, Wawan Purnawan