Makassar Perkuat Sistem ETLE, Wali Kota Munafri Dukung Modernisasi Penegakan Lalu Lintas

Wali Kota Sambut Peremajaan Sistem ETLE di Makassar

NavigasiKreatif.id, MAKASSAR — Pemerintah Kota Makassar mendukung penuh modernisasi sistem Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) demi menciptakan lalu lintas yang tertib dan aman di wilayah kota.

Dukungan ini disampaikan langsung oleh Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, saat menerima audiensi dari Satlantas Polrestabes Makassar di Kantor Balai Kota, Rabu (23/7).

Pertemuan tersebut menjadi ajang perkenalan resmi Kompol Andi Husnaeni sebagai Kasatlantas Polrestabes Makassar yang baru kepada jajaran Pemkot.

Kompol Husnaeni memaparkan kondisi ETLE saat ini, termasuk tantangan teknis di lapangan. Salah satu hambatan utama adalah keterbatasan koneksi jaringan serta perangkat kamera yang mulai usang.

“Sistem ETLE telah berjalan dan berhasil menekan angka pelanggaran. Namun, dari 20 titik aktif yang ada, beberapa di antaranya membutuhkan peremajaan,” ungkapnya.

Ia menambahkan bahwa perbaikan sistem akan meningkatkan akurasi dan efisiensi penegakan hukum. Dukungan Pemkot sangat diperlukan, khususnya dalam hal penyediaan infrastruktur jaringan dan kamera.

“Kami harap Diskominfo Makassar bisa mendukung penuh dari sisi koneksi dan teknologi,” tambah Husnaeni.

Selama ini, pelanggaran yang paling banyak tercatat adalah penggunaan handphone saat berkendara dan tidak menggunakan sabuk pengaman. Ke depan, sistem ETLE akan dikembangkan untuk mendeteksi pelanggaran lain, seperti pengendara tanpa helm, melawan arus, hingga kendaraan yang belum membayar pajak.

“Kami sudah memiliki alat pendeteksi status pajak kendaraan. Surat konfirmasi akan dikirim ke alamat pemilik melalui Kantor Pos, bekerja sama dengan Bapenda,” jelasnya.

Wali Kota Munafri menyambut baik upaya tersebut dan menegaskan kesiapan Pemkot Makassar untuk bersinergi dengan Polrestabes dalam mendukung kelancaran lalu lintas dan keselamatan pengendara.

“Kami siap berkoordinasi dengan Diskominfo dan dinas terkait untuk menindaklanjuti kebutuhan infrastruktur,” tegas Munafri.

Lebih dari sekadar penindakan, Munafri menekankan bahwa ETLE juga menjadi bagian dari edukasi masyarakat agar lebih disiplin berlalu lintas.

Tak hanya itu, Pemkot juga akan memperkuat pengawasan hingga ke lorong-lorong kota melalui sistem CCTV terintegrasi dan teknologi cloud yang efisien.

“Kami ingin memperluas fungsi CCTV, tidak hanya untuk lalu lintas tetapi juga untuk keamanan lingkungan,” katanya.

Teknologi ini nantinya akan terintegrasi dengan data Bapenda sehingga bisa mendeteksi kendaraan yang belum membayar pajak secara real-time. Hal ini dinilai penting untuk mendukung penegakan hukum sekaligus meningkatkan pendapatan daerah.

Munafri menegaskan bahwa sistem pengawasan ini harus dijalankan secara menyeluruh dan efisien.

“Kami ingin sistem ini tidak hanya canggih, tapi juga praktis dan tepat sasaran,” pungkasnya.

Deskripsi gambar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Deskripsi gambar